Hujan Bulan November
tak ada yang lebih mabuk
dari hujan bulan november
di muntahkannya isi perut langit
pada tanah merah yang sakit itu
tak ada yang lebih garang
dari hujan bulan november
berjuta-juta tajam kuku hujan
mencakar punggung pepohonan
akhirnya tak ada yang lebih lelap
dari hujan bulan november
dibiarkan tubuhnya yang lebam
rebah di dada lautan
WAKTU
JEJAK
- Artikel (93)
- Cerpen (20)
- Esai Budaya (31)
- Jendela Rumah (24)
- Kesehatan Masyarakat (5)
- Pendidikan (10)
- PUISI (71)
- Resensi Buku (25)
JEDA
Jumat, 02 November 2012
November Rain
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar